Kereta Bandara yang selama ini diidam-idamkan masyarakat Indonesia, terutama warga Jakarta akhirnya pada tanggal 2 Januari 2018 diresmikan oleh Bapak Presiden Jokowi. Sungguh moment awal tahun yang patut dibanggakan. Sebenernya Kereta Bandara ini sudah mulai beroperasi sejak 26 Desember 2017. Dalam tahap awal, PT. Railink memberikan harga promo akhir tahun sebesar Rp 30.000 (Harga normal 70.000-100.000) untuk penumpang kereta ini. Berhubung masih tahap awal, jadi kereta juga belum beroperasi sepenuhnya. Untuk turun naik penumpang baru bisa dilakukan di Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Batu Ceper, dan Stasiun Bandara Soekarno Hatta.
Adapun untuk operasi ke depannya, Kereta Bandara ini akan melayani penumpang di 5 Stasiun, termasuk Stasiun Manggarai dan Stasiun Duri.
Rute Kereta Bandara |
Di
artikel kali ini, gue akan bahas pengalaman mencoba Kereta Bandara. Kebetulan
tanggal 31 Desember 2017, gue dapat tugas buat nganterin Adik ke Bandara Soetta.
Mumpung lagi promo, sekalian deh nyobain kereta. Sempat galau sih karna tiket Si Adik
adalah tiket untuk penerbangan pertama. Biasanya kalau penerbangan pagi, gue lebih
prefer naik GrabCar/Uber/GoCar karna langsung dianter ke terminal yang dituju. Tapi
setelah dipikir-pikir, kapan lagi nyobain Kereta Bandara promo kan?
Nah, untuk pembelian tiket, semuanya sudah cashless. Bisa dibeli di Vending Machine ataupun online. Demi menghindari antrian di Vending Machine, gue memutuskan untuk membeli tiket online di https://reservation.railink.co.id/.
Untuk
cara membeli tiket Kereta Bandara secara online silakan kunjungi artikel
berikut:
Berhubung
penerbangan pagi banget, gue membeli tiket kereta paling awal, yaitu pukul 3:51.
Estimasi sampai di Bandara Soetta adalah 4:48 (57 Menit).
Pukul 2:30 di saat orang-orang berada di alam mimpi, kita naik GoCar menuju Stasiun Sudirman Baru (BNI City). Sesampai di sana bener-bener belum ada siapa-siapa kecuali petugas. Karna belum memegang tiket fisik, kita pun mencetaknya di Vending Machine yang telah disediakan.
Jangan khawatir kalau belum print tiket. Bisa dicetak di Vending Machine dengan memasukkan Booking Code.
Sekitar
15 menit sebelum berangkat, petugas menghimbau penumpang untuk memasuki kereta. Untuk memasuki peron, tiap penumpang wajib untuk tap barcode tiket
agar gate terbuka.
Kita pun
memasuki kereta dengan super antusias. Dengan semangat membara langsung berjalan mencari tempat duduk yang tertulis di tiket. Tapi ternyata, selama promo ini ga ada yang namanya reserved seat. Semua penumpang bebas duduk dimana saja. Namun, untuk ke
depannya bakalan ada tipe reserved dan non-reserved seat layaknya shinkansen.
Aseeeeek~ Indonesia semakin terdepan deh pokoknya.
Tepat pukul 3:51 kereta pun meluncur ke Bandara Soetta. Luar biasa takjub karena super On Time. Mumpung sepi penumpang (yaiyalah masih subuh buta), gue pun beraksi motoin interiornya demi konten yang bermartabat. Sementara Adik gue terlelap saking ngantuknya. Awalnya sengaja memilih kursi yang ga bikin berasa naik kereta mundur. Eh ternyata Kereta Bandara ini jalannya maju mundur cantik kayak Incess Syahrini. Saat menuju Stasiun Duri, jalannya maju. Sedangkan dari Duri – Batu Ceper jalannya mundur. Untungnya walau jalannya begitu, ga bikin mabok sih. Buktinya Adik gue tetep tidur dengan pulas.
57 menit bener-bener ga berasa karna kenyamanan Kereta Bandara ini. Tepat pukul 4:48 kita sampai di Stasiun Bandara Soekarno Hatta.
Untuk
keluar dari Stasiun, setiap penumpang wajib untuk tap out
barcode untuk membuka
palang gate. Jadi
jangan sampai tiketnya hilang ya.
Nah sekarang kan udah di Stasiun Bandara Soetta nih. Trus ke Terminalnya naik apa?
Jangan khawatir karena sekarang Soetta sudah punya Skytrain layaknya Changi Airport. Skytrain ini sudah terintegrasi langsung dengan Kereta Bandara dan dialah yang akan mengantarkan kita ke terminal yang dituju.
Lokasi Skytrain: 1 lantai di atasnya Stasiun Bandara Soetta
Jadwal
Skytrain:
Waaaah
bangga sekali dengan kemajuan ini. Bener-bener dimanjakan dengan fasilitas kereta
dan skytrain. Selain itu, petunjuk arah juga sangat jelas kayak bandara-bandara luar
negeri. Pokoknya Soetta udah ga kalah jauh lah sama Changi ataupun Incheon. Hahahahah
maap jikalau lebay. Itu wujud rasa salut dan bangga gue terhadap kemajuan negeri
ini.
Majulah terus Indonesiaku.
Sekian informasi tentang Kereta Bandara dan Skytrain-nya. Semoga artikel ini bermanfaat.
Work hard, pray harder, travel hardest
Cheers,
Muthia
No comments:
Post a Comment