UK Journey 3: London - Kecopetan di depan Buckingham Palace

Seperti biasa pagi-pagi kita sudah ready untuk melanjutkan petualangan. Namun, karena nanti malam harus pindah kota, jadi pagi ini pun kita sekalian check out dari Clink261 Hostel. Koper kita titipkan di luggage room Hostel. Tidak ada biaya tambahan untuk penitipan barang.

Pagi ini tujuan pertama kita adalah Buckingham Palace.

BUCKINGHAM PALACE

How to Get There:

• Take Underground an get off at St James Park Station
• Take exit toward Buckingham Palace

 

Dengan semangat kita berjalan mengikuti petunjuk arah. Suasana pagi itu masih sepi dan angin pun bener-bener dingin semriwing. Sepanjang jalan gue asik jeprat-jepret sana sini.

Tak terasa kita sudah disuguhi pemandangan fenomenal itu, Buckingham Palace. Gue pun semakin asyik memainkan HP dan instastory semacam tak ingin melewatkan sedikitpun momen perjalanan ini.

Pengunjung sudah mulai memadati Palace walau saat itu jam baru menunjukkan pukul 9.37. Mereka adalah orang-orang yang berpikiran sama dengan gue. Agar nanti saat upacara pergantian penjaga istana bisa melihat dari baris paling depan. 

Upacara Pergantian Penjaga Istana diadakan setiap hari pukul 11.00 waktu setempat. Untuk melihat upacara ini tidak dipungut biaya sepeser pun.

Malang memang tak dapat ditolak. Saat asik instastory-an, tiba-tiba leli berteriak dan memanggil gue.

Leli: MUT!! Tas gue kebuka. *langsung mengecek isi dalam tasnya* 

Gue: *shock* Astaghfirullaaaaaah. Dompet lo aman ga boy? Passport??

Leli: Hilang. Ga ada. Dompet gede gue. Semua duit disana. 350 GBP *dengan muka lemes ga tau lagi mau ngapain*

Tapi untung passport masih ada. Gue taro di dompet terpisah. Dia ga ngambil.

Sial!! Kayaknya bule yang tadi. Dia jalan agak deket-deket gue.

Gue bener-bener shock. Bingung mau ngapain. Hal yang pertama gue lakukan adalah mengajak Leli minggir dan duduk agak di pojok. Kebetulan kita lagi di tengah-tengah kerumunan. Yang ada di otak gue saat itu cuma menawarkan Tethering Internet ke leli agar dia bisa transfer duit di rekeningnya ke rekening gue. At least nanti dia masih bisa tarik lewat kartu ATM yang gue punya. 

Kebetulan gue memang sengaja beli simcard UK agar ada internet selama perjalanan. Selain memang untuk share kenangan di instastory, juga bisa untuk mencari jalan. Leli ga beli karena menurutnya jarang bakal dipake. Alhamdulillaaaaaaah banget gue mengikuti kata hati untuk pakai internet di trip kali ini. Biasanya gue mengandalkan wifi yang ada aja.

Sumpah gue berusaha untuk ga panik. Gue tuh aslinya panikan dan parnoan. Karna hal inilah gue jadi orang selalu berusaha hati-hati apalagi kita lagi jauh dari rumah. Sebelumnya memang gue udah bilang ke Leli kalau pakai backpack sebaiknya dikedepanin aja. Sebagai temen gue merasa perlu untuk saling megingatkan. Tapi keputusan tentu berada di tangan masing-masing. Karena gue juga ga berhak mengatur-atur. Tugas gue buat mengingatkan yang penting sudah dijalankan.

Walau kemalangan menimpa Leli, alhamdulillah ada hal yang patut disyukuri. Passportnya masih aman. OMG gue ga kebayang sih gimana kalau passport hilang. Pasti kita ga bakal jadi jalan-jalan. Yang ada cuma pergi ke UK buat mengurus passport.  

Pelajaran buat kita semua agar selalu berhati-hati dimanapun berada. 

To be noted: 

• INGGRIS GA SEAMAN ITU 
• INTERNET SEPENTING ITU

Jujur gue bingung mau ngapain. Merasa ga punya hati kalau gue tetep bersenang-senang sementara temen lagi kemalangan. Namun untungnya Leli berusaha kembali tegar dan ingin menikmati perjalanan. Salut sih gue sama mentalnya. Andai gue yang ditimpa musibah tadi, gue ga yakin sama diri sendiri bakalan bisa setegar itu.   

Leli yang berusaha tegar kembali

Semakin siang pengunjung semakin ramai mendatangi Buckingham Palace. Beberapa menit lagi upacara dimulai. Namun....

TARAAAAAA~~

Saat kita ke depan pagar, ternyata ada pengumuman bahwa "NO CEREMONY TODAY". Ya ampuuuuun bener-bener cuma buat mengantarkan duit leli doang kesini.  

Yaudahlah ya. Namanya nasib. Biar ga sedih, mari kita foto-foto aja depan Palace.

Dari sini kita jalan kaki ke Green Park. Buckingham Place ini memang dikelilingi oleh beberapa Park, di antaranya: Green Park, St. James Park, dan Hyde Park. Bagi yang hobi piknik dijamin pasti bahagia banget kesini.

GREEN PARK

How to Get There:

• Located around Buckingham Palace

Di sini mulai berasa Spring. Bunga-bunga bermekaran.

Dan you know what? karena muter-muter ga jelas di sekitaran Palace, kita jadi menemukan spot foto yang cantik berlatarbelakang Buckingham Palace dan Bunga-bunga.

Sungguh pemandangan yang indah bukan??

Dari sini gue dan leli lanjut berjalan kaki menuju halte bus. Berhubung kemaren gagal naik bus, jadi hari ini harus direalisasikan.

Gue tak lupa jeprat-jepret tiap melangkahkan kaki. Siang itu matahari tersenyum indah. Walaupun tetep masih dingin-dingin hangat.

Dan akhirnya sampai di halte yang dicari. Kita berhasil kesini tentunya tak lepas dari bantuan Google Maps tercinta.

Sehabis ini kita berniat mau ke Baker Street. Based on aplikasi Citymapper, kita harus menunggu bus no 2 di halte K.

Review orang-orang Citymapper adalah salah satu application yang recommended buat diinstall. Tapi cuma bisa dipakai online. 

Tapi itu ga berlaku buat gue.

Lagi-lagi dikerjain sama transportasi di sini. Kayaknya bus no 2 tidak beroperasi deh hari itu. Udah 10 menit menunggu busnya masih belum nongol. Yang disayangkan adalah seharusnya di citymapper juga diupdate. Ini malah bus no.2 tetep bisa ditrack, padahal kenyataannya ga datang-datang. Akhirnya memutuskan untuk naik bus apapun trus turun dimanapun yang deket dengan stasiun Underground. Segitu pinginnya naik Bus.   

Gue lupa waktu itu naik bus berapa. Main naik aja trus turun di Picadilly Circus. 

LONDON CENTRAL MOSQUE - BAKER STREET

How to Get There:

• Take Underground and get off at Baker Street St

Cacing di perut mulai berdemo. Kita pun mampir di Subway untuk mengisi bensin terlebih dahulu. Biar pas sholat ga kepikiran makan.

Gue pernah bilang kan kalau di London ini gampang banget buat nyari makanan halal. Subway aja di sini Halal lho!!!

Kesampean juga BM gue buat nyobain Subway yang kayaknya enak banget di drama-drama Korea. 

Ternyata memang seenak itu guys~ Apalagi kalau Halal.

Penampakan di seberang Subway

Subway tadi ternyata berdekatan dengan Baker Street 221B alias rumah Sherlock Holmes yang dibikin menjadi museum.

Sebagai pecinta Sherlock, I fell blessed bisa lewat depan sini.

Numpang lewat dulu ya karena mau sholat. Ntar abis dari Mesjid kita balik lagi ke sini.

Dari Sherlock Holmes Museum butuh 15 menit berjalan santai untuk mencapai London Central Mosque.

15 menit kemudian... Masya Allaaaaaah. Another huge Mosque.

London Central Mosque

Di dalamnya juga super gede. Bahkan ada toko - toko juga.

Review London Central Mosque:

• Bersih
• Selalu ada bejana/bidet untuk cebok. Hahaha ini tuh penting banget buat gue.
• Alhamdulillah di sini ada Mukenah

Btw ada pengalaman bikin merinding nih. 2 kali ke Mesjid di London, dua-duanya ada yang meninggal dunia. Jadi hari itu, sehabis gue sholat ada yang rame-rame bawa jenazah yang akan disholatkan. Kemaren ke Muslim Center juga ada. Ya Allaaaaah

#abaikan

Mari balik ke Sherlock Museum.

SHERLOCK HOLMES MUSEUM

How to Get There:

• Walk 15 minutes from London Central Mosque

Sherlock Museum ini adalah museum berbayar. Sebagai sobat missqueen gue mah numpang foto depannya aja udah bahagia.  Sama tak lupa mampir di souvenir shopnya. Beli kenang-kenangan kalau pernah main ke sini.

I'm Sherlocked

221B Baker Street

CHURCH STREET MARKET

How to Get There:

• Walk 15-20 minutes from Sherlock Museum

Sebenarnya ga ada niat untuk kesini. Tadinya mau ke kantor polisi terdekat untuk melaporkan kehilangan dompet dan kartu-kartu Leli. Tapi pas nyampe kantor polisi ternyata tutup. Dan tak sengaja sampai lah kita di pasar ini. 

Sangat bertolak belakang dimana banyak sekali Muslim dan orang-orang Arab/Middle East di pasar ini. Tak hanya itu di sepanjang jalan juga dipenuhi warung-warung tenda makanan halal. Padahal nama daerahnya Church Street alias Jalan Gereja, namun dihuni oleh penduduk Muslim. Sungguh luar biasa.

Entah karena lelah berjalan atau karena aroma makanan yang menggoda, kita pun dibuat mampir di salah satu warung tenda. 

SUMPAH MAKANANNYA ENAK BANGET GUYS. IKAN COD *capslock jebol*

Harga Nasi + Ikan Cod = 6 GBP. Kita sharing berdua

Gila sih ini. Sampe detik ini gue masih terbayang-bayang betapa enaknya Ikan Cod.   

CAMDEN MARKET

How to Get There:

• Take Underground and Get off at Camden Town St (Northern Line)

Camden Market adalah surganya souvenir yang juga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh. Kenapa gue bilang kalau ketemu barang yang kalian cari sebelum ke Camden harap ditahan dulu? Karena di sini harganya sangat bersahabat, bahkan bisa ditawar.

Magnet yang di tempat lain 5 GBP for 4 aja udah syukur, disini bisa dapet 5, atau kalo jago nawar bisa dapat 6 atau 7 buah.

Pokoknya kalau mau belanja murah meriah, CAMDEN MARKET surganya.


KING'S CROSS MOSQUE

How to Get There:

• Take Underground and Get off at King's Cross St
• Walk toward Clink261 and turn right at second intersection. King's Cross Mosque is located 500 m from Clink261

 Dari Camden, kita kembali ke Clink261 untuk mengambil barang-barang. Malam ini kita akan melanjutkan perjalanan ke Glasgow, Scotland. Yeaaaaaay  

Naik apa???

Naik bus doooong. Mayan bisa hemat penginapan semalam.

Bus London Glasgow, ataupun bus antar kota lainnya sudah gue pesen sebelum menginjakkan kaki di UK.

Untuk bus bisa di website Megabus ataupun National Express

Sedangkan Tiket Train murah, gue belinya di Trainline

Gue ga punya tips khusus biar dapet tiket promo. Yang pasti gue memang rajin mantengin website-website tersebut. Serta compare harga dan analisa rute mana yang murah namun searah.

Tapi sebelum itu, karena sebentar lagi maghrib (pukul 20.08) jadi kita mampir dulu di King's Cross Mosque. Iseng cek maps ternyata deket Clink261 ini ada Mosque. Dengan semangat kita pun mengikuti petunjuk di maps.

Akhirnya sampai jugaaaaa...

Kalau gue bilang ini sih lebih ke Mushola instead of Mesjid. Tapi alhamdulillah ya ternyata dimana-mana sangat gampang untuk menemukan tempat sholat. Walau kali ini kecil tapi bersih as always.

Dengan hati super tenang karena sudah menunaikan kewajiban, kita berangkat menuju Victoria Bus Station. 

VICTORIA BUS STATION

How to Get There:

• Take Underground and Get off at Victoria St
• Walk towards Victoia Coach Station exit
• Just follow the direction

Dari Victoria Station (Underground), tinggal ikuti petunjuk arah maka akan sampai di Victoria Coach Station.

Victoria Coach Station adalah terminal bus antar kota, antar provinsi, dan antar negara. Yap. Di sini gue liat juga melayani Flixbus ke Paris, Berlin dll.   

Untuk gate, bisa dilihat di information display yang ada di pintu masuk.

Megabus yang akan kita tumpangi ke Glasgow akan boarding dari Gate 19.

Dikarenakan ada 2 antrian di gate yang sama, sempet agak bingung awalnya apakah ini antrian ke Glasgow atau bukan. Untung memberanikan diri bertanya. 

Kita agak telat masuk Bus, jadinya dapet kursi-kursi sisa dan posisinya 2 terakhir dari belakang.

Sepanjang perjalanan gue merasa ga tenang. Bukan karena Busnya yang ga enak, tapi segerombolan penumpang di belakang gue pada mabok dan naroh kakinya di senderan tangan kursi gue. 

Ya Allah itu sumpah takutnya minta ampun. Leli kebetulan di deket jendela jadi ga bakal keganggu. Sedangkan gue duduk di yang deket lorongnya. Bule-bule itu dengan seenaknya meletakkan kakinya di kursi gue. Mana abis itu ketawa-ketawa.

Alhamdulillah untunglah ada yang pindah tempat duduk. Gue pun mengajak Leli untuk pindah ke kursi kosong itu. At least bisa menjauh dari orang-orang ga jelas tadi. Dan finally gue bisa tidur nyenyak di kursi yang baru.

Perjalanan ke Glasgow sekitar 8 jam. Dan mungkin setengahnya gue merasa insecure karena duduk dekat orang-orang mabok itu.   

Sekitar pukul 07.35, bus berhenti di BUCHANAN BUS STATION

YEAAAAAAY SCOTLAND, AKU DATAAAAANG

  

Cerita petualangan muthiatheexplorer di Scotland akan ditulis di artikel selanjutnya.

To be continued...

Home: Journey to UK - Persiapan Keliling United Kingdom
 
Previous: Journey 2: London - Big Ben, Sekumpulan Scammer, namun Muslim-Friendly

Next: Journey 4: Edinburgh - Scotland, I'm in Love

Cheers,

muthiatheexplorer